Foto Mas Dian Asli Atau Palsu?
Banyak Netizen mempertanyakan kebenaran foto unggahan Mas Dian di jejaring sosial Facebook mengenai gajian Google Adsense yang memperlihatkan gepokan uang di meja dengan pucukan surat dari Mbah Google.
Sebagian orang percaya, sebagian juga ada yang tidak percaya. Bagi segelintir pihak percaya bahwa foto itu palsu dan mengira Mas Dian mengedit sendiri fotonya, hal ini dibuktikan dengan foto tersebut banyak dimanipulasi para mastah ‘Photoshoper’ dengan mengganti akun facebooknya sendiri, dan tulisan Google dirubah menjadi namanya, membuktikan bahwa fotonya itu mudah dimanipulasi.
Dari secuil editan yang terlalu dipaksakan itu ternyata menimbulkan kontroversi meskipun tidak sampai geger di dunia maya. Apa benar Mas Dian itu sebenarnya bohong tentang penghasilannya itu dengan cara mengedit foto akun facebooknya seolah-olah terpampang di layar komputer bersama sekumpulan gepokan uang. Yah, kalau memang benar begitu sih nenek kayang pun bisa melakukannya.
Dari segelintir oknum yang mengedit foto Mas Dian dan menunjukkan kepada dunia maya tentang kepalsuan fotonya itu membuat Mas Dian tertawa GELI terpingkal-pingkal karena Mas Dian sendiri berani menjamin KEASLIAN foto tersebut.
Bagi Mas Dian sendiri, bukan keaslian yang ia TONJOLKAN di jejaring sosial, namun aura tersemat dibalik foto tersebut. Gunanya untuk membakar semangat para imers yang galau, patah semangat, PI tidak kunjung turun gunung, sehingga bisa menginspirasi mereka dalam bekerja. Tapi malah ada saja yang berfikir NEGATIF terhadap foto tersebut seperti meyakinkan kepalsuannya dengan ‘mengotak-atik’ fotonya.
Mas Dian berani menjamin bahwa fotonya itu ASLI tanpa rekayasa, dan merupakan hasil jerih payah melalui MASTATHO'TUM, bahkan kalau perlu pakar photoshop dan tukang edit sekalipun suruh mengoreksi kebenaran foto itu, dijamin tidak bakalan palsu, lha wong memang itu foto asli, di jepret melalui kamera digital dan diupload langsung ke medsos.
“Lho, tapi kan bisa saja itu diedit dengan sempurna, mana mungkin kita tahu, bisa saja dia mengeditnya diam-diam, kan kita tidak tahu”, iya memang yang tahu hanya Allah dan Mas Dian. Kasihan yang berburuk sangka, terus bersikukuh untuk meyakinkan kepalsuan fotonya itu, hahaha. Masih tidak percaya dengan fotonya itu? Coba lihat foto ini:
Foto ini juga diambil langsung oleh Mas Dian di hari yang sama dengan foto satunya itu, cuma dari sudut pandang berbeda. Akhirnya oknum-oknum tersebut bungkam setelah melihat keaslian foto Mas Dian dengan diyakinkan oleh foto tersebut.
Masih ada yang suudzon? Jangan lupa dengan ciri khas yang selalu terlihat pada alat tempur Mas Dian, yaitu PC tanpa CASING, hehe. Itu jadi identitas paling mendasar seperti yang dikemukakan di akun facebooknya tentang alat tempur yang digunakan berupa pete, termusak komputer tanpa kasingnya itu.
Yah, mau percaya atau tidak itu terserah mereka. Tapi tujuan Mas Dian membagikan fotonya di dunia maya berawal hanya ditujukan untuk teman-temannya saja dan bermaksud MEMOTIVASI, tidak riya dan menyombongkan diri, masa niat baik disikapi dengan IRI, dan SUUDZON, kan tidak lucu.
“Demi ALLAH foto itu asli milik saya tanpa editan photoshop, uang itu 100% dari google bukan dari jual tanah/trading/usaha lainnya”, kata Mas Dian tegas bahwa fotonya itu memang asli.
Dia tahu sendiri konsekuensinya ketika melanggar sumpah palsu, dia juga punya agama. Dia mungkin bersumpah agar terhindar dari fitnah dan prasangka buruk oknum-oknum tersebut dengan menjelaskan yang sebenarnya.
Karena dia juga kasihan kalau oknum-oknum terus MERACUNI dirinya sendiri dengan berpikiran negatif, bersikap IRI, DENGKI, dan lainnya. Tapi saya percaya teman-teman blogger dan sahabat blogger pasti tidak ada yang seperti itu, oknum-oknum yang bersangkutan juga pasti hanyalah mitos belaka. Yah, semoga bisa diambil manfaatnya saja
Sebagian orang percaya, sebagian juga ada yang tidak percaya. Bagi segelintir pihak percaya bahwa foto itu palsu dan mengira Mas Dian mengedit sendiri fotonya, hal ini dibuktikan dengan foto tersebut banyak dimanipulasi para mastah ‘Photoshoper’ dengan mengganti akun facebooknya sendiri, dan tulisan Google dirubah menjadi namanya, membuktikan bahwa fotonya itu mudah dimanipulasi.
Dari secuil editan yang terlalu dipaksakan itu ternyata menimbulkan kontroversi meskipun tidak sampai geger di dunia maya. Apa benar Mas Dian itu sebenarnya bohong tentang penghasilannya itu dengan cara mengedit foto akun facebooknya seolah-olah terpampang di layar komputer bersama sekumpulan gepokan uang. Yah, kalau memang benar begitu sih nenek kayang pun bisa melakukannya.
Dari segelintir oknum yang mengedit foto Mas Dian dan menunjukkan kepada dunia maya tentang kepalsuan fotonya itu membuat Mas Dian tertawa GELI terpingkal-pingkal karena Mas Dian sendiri berani menjamin KEASLIAN foto tersebut.
Bagi Mas Dian sendiri, bukan keaslian yang ia TONJOLKAN di jejaring sosial, namun aura tersemat dibalik foto tersebut. Gunanya untuk membakar semangat para imers yang galau, patah semangat, PI tidak kunjung turun gunung, sehingga bisa menginspirasi mereka dalam bekerja. Tapi malah ada saja yang berfikir NEGATIF terhadap foto tersebut seperti meyakinkan kepalsuannya dengan ‘mengotak-atik’ fotonya.
Mas Dian berani menjamin bahwa fotonya itu ASLI tanpa rekayasa, dan merupakan hasil jerih payah melalui MASTATHO'TUM, bahkan kalau perlu pakar photoshop dan tukang edit sekalipun suruh mengoreksi kebenaran foto itu, dijamin tidak bakalan palsu, lha wong memang itu foto asli, di jepret melalui kamera digital dan diupload langsung ke medsos.
“Lho, tapi kan bisa saja itu diedit dengan sempurna, mana mungkin kita tahu, bisa saja dia mengeditnya diam-diam, kan kita tidak tahu”, iya memang yang tahu hanya Allah dan Mas Dian. Kasihan yang berburuk sangka, terus bersikukuh untuk meyakinkan kepalsuan fotonya itu, hahaha. Masih tidak percaya dengan fotonya itu? Coba lihat foto ini:
Foto ini juga diambil langsung oleh Mas Dian di hari yang sama dengan foto satunya itu, cuma dari sudut pandang berbeda. Akhirnya oknum-oknum tersebut bungkam setelah melihat keaslian foto Mas Dian dengan diyakinkan oleh foto tersebut.
Masih ada yang suudzon? Jangan lupa dengan ciri khas yang selalu terlihat pada alat tempur Mas Dian, yaitu PC tanpa CASING, hehe. Itu jadi identitas paling mendasar seperti yang dikemukakan di akun facebooknya tentang alat tempur yang digunakan berupa pete, termusak komputer tanpa kasingnya itu.
Yah, mau percaya atau tidak itu terserah mereka. Tapi tujuan Mas Dian membagikan fotonya di dunia maya berawal hanya ditujukan untuk teman-temannya saja dan bermaksud MEMOTIVASI, tidak riya dan menyombongkan diri, masa niat baik disikapi dengan IRI, dan SUUDZON, kan tidak lucu.
“Demi ALLAH foto itu asli milik saya tanpa editan photoshop, uang itu 100% dari google bukan dari jual tanah/trading/usaha lainnya”, kata Mas Dian tegas bahwa fotonya itu memang asli.
Dia tahu sendiri konsekuensinya ketika melanggar sumpah palsu, dia juga punya agama. Dia mungkin bersumpah agar terhindar dari fitnah dan prasangka buruk oknum-oknum tersebut dengan menjelaskan yang sebenarnya.
Karena dia juga kasihan kalau oknum-oknum terus MERACUNI dirinya sendiri dengan berpikiran negatif, bersikap IRI, DENGKI, dan lainnya. Tapi saya percaya teman-teman blogger dan sahabat blogger pasti tidak ada yang seperti itu, oknum-oknum yang bersangkutan juga pasti hanyalah mitos belaka. Yah, semoga bisa diambil manfaatnya saja
kita harus banyak belajar dari mas dian, diantaranya ikut bahagia saat orang lain bahagia karena itu yang akan melancarkan rezeki kita :)
ReplyDeleteIya gan, gak boleh IRI..Kalo rasa IRI datang, lebih bagusnya merevolusi skill kemudian lari sekencang-kencangnya untuk bisa menyusul yg lain, gampang bukan? He he :)
DeleteWah, jadi terbakar semangat saya mas hehehe
ReplyDelete